Apakah Siti Jenar benar-benar ada???
Asal-usul Siti Jenar memang banyak versinya, dan tentunya
banyak orang yang semakin ragu apakah Siti Jenar itu benar-benar ada ataukah
hanya sekedar tokoh imajiner dari para penulis babad dan suluk??? Jika memang
Siti Jenar itu ada, mengapa banyak sekali versi asal-usulnya??? Ada yang
mengatakan kalau dia itu berasal dari Persia, ada yang mengatakan berasal dari
Arabia, ada yang mengatakan dia itu putra seorang pendeta dari Gunung Srandil.
Para Wali yang tergabung dalam Wali Songo telah berhasil
menyebarkan agama Islam secara besar-besaran di Tanah Jawa menurut mahzab Imam
Syafi’i dan berakidah Ahlusunnah Waljama’ah. Sudah jelas bahwa para Wali
tersebut tidak ingin faham Wihdatul Wujud yang menimbulkan polemik dan
perdebatan di Tanah Baghdad merusak akidah yang sudah diimani oleh penduduk
Tanah Jawa. Maka diciptakan tokoh imajiner bernama Siti Jenar yang fahamnya
Wihdatul Wujud.
Orang-orang Jawa merasa yakin bahwa Syekh Siti Jenar
benar-benar ada. Bahkan dianggap sebagai tokoh keramat, wali sejati dan guru
besar mereka. Keyakinan mereka berdasar pada catatan suluk dan babad tanah jawi
yang memuat kisah Siti Jenar dan mendiskreditkan peran wali songo yang dianggap
memusuhi Siti Jenar.
Dalam buku babad diceritakan bahwa pada waktu Sunan
Bonang memberi pelajaran iktikad kepada Sunan Kalijaga ditengah perahu, perahu
itu bocor. Kebocoran itu lalu ditambal dengan lumpur yang kebetulan terdapat
cacing lembut didalamnya. Mendengar wejangan atau pelajaran itu si cacing lantas
mampu berbicara seperti manusia. Maka cacing itu kemudian disabda oleh Sunan
Bonang menjadi manusia, dan diberi nama Syekh Siti Jenar, dan kemdian diangkat
derajatnya menjadi Wali.
Siti Jenar mulai
menyiarkan apa yang terkandung dalam hatinya, mengajarkan agama islam menurut
pendapat dan pandangannya sendiri, ia mengaku diri sebagai Zat Allah dan
menganggap budi serta kesadaran manusia sebagai Tuhan. (rilla_reareo)